Sobat Tekno, Hai! Sebagai orang tua atau pengasuh, tentu kita ingin anak-anak kita memiliki prestasi belajar yang baik. Namun, terkadang fokus anak tidak stabil sehingga mengganggu proses belajar. Tidak perlu khawatir, kita bisa melatih fokus anak dengan beberapa cara yang mudah dan menyenangkan. Simak penjelasannya berikut ini.
1. Beri Contoh yang Baik
Sebagai orang tua atau pengasuh, kita harus memberikan contoh yang baik dalam hal fokus. Jangan terlalu sering menggunakan gadget saat bersama anak, karena hal tersebut bisa mempengaruhi perilaku anak terhadap gadget. Sebaiknya, luangkan waktu bersama anak dengan melakukan kegiatan yang menyenangkan dan bermanfaat, seperti membaca buku bersama atau bermain puzzle.
2. Latih Kebugaran
Melakukan olahraga atau kegiatan fisik lainnya dapat membantu meningkatkan fokus anak. Kita bisa mengajak anak bersepeda, bermain bola, atau berenang. Selain itu, kegiatan fisik juga dapat membantu anak untuk mengurangi stres dan meredakan kecemasan.
3. Buat Jadwal Belajar yang Teratur
Membuat jadwal belajar yang teratur dapat membantu anak untuk lebih fokus pada kegiatan belajar. Jadwal yang teratur juga dapat membantu anak belajar mengatur waktu dengan baik dan lebih disiplin dalam belajar.
4. Hindari Gangguan
Ketika anak sedang belajar, sebaiknya kita hindari gangguan dari luar seperti televisi atau gadget. Kita juga bisa menciptakan suasana yang tenang dan nyaman untuk anak belajar, seperti mematikan lampu yang terlalu terang atau menyediakan kursi yang nyaman.
5. Berikan Tantangan
Memberikan tantangan yang sesuai dengan kemampuan anak dapat membantu meningkatkan fokus anak. Tantangan tersebut bisa berupa soal matematika atau teka-teki yang menarik. Sebelum memberikan tantangan, pastikan anak memahami instruksi dengan baik.
6. Ajak Anak Berbicara
Berbicara dengan anak juga dapat membantu meningkatkan fokus anak. Kita bisa membicarakan kegiatan belajar yang sedang dilakukan atau cerita-cerita menarik yang dapat memotivasi anak untuk belajar.
7. Beri Reward
Memberikan reward atau hadiah dapat memotivasi anak untuk fokus pada kegiatan belajar. Reward tersebut bisa berupa penghargaan berupa pujian atau hadiah yang diinginkan anak.
8. Beri Istirahat yang Cukup
Istirahat yang cukup juga sangat penting dalam meningkatkan fokus anak. Kita bisa memberikan waktu istirahat setiap 30-45 menit saat anak belajar. Selama istirahat, anak bisa melakukan kegiatan yang menyenangkan seperti bermain atau makan camilan.
9. Ajarkan Teknik Relaksasi
Teknik relaksasi seperti meditasi atau pernapasan dapat membantu anak untuk lebih fokus pada kegiatan belajar. Kita bisa mengajarkan teknik relaksasi tersebut pada anak saat sedang istirahat atau sebelum tidur.
10. Berikan Penguatan Positif
Memberikan penguatan positif seperti pujian atau penghargaan dapat membantu meningkatkan fokus anak. Kita bisa memberikan pujian saat anak berhasil menyelesaikan tugas dengan baik atau mencapai prestasi yang diinginkan.
11. Gunakan Metode Belajar yang Menarik
Metode belajar yang menarik seperti belajar sambil bermain atau melalui lagu dapat membantu meningkatkan fokus anak. Kita bisa mencari referensi metode belajar yang menarik dan sesuai dengan usia anak.
12. Beri Tantangan yang Sesuai
Memberikan tantangan yang sesuai dengan kemampuan anak dapat membantu meningkatkan fokus anak. Tantangan tersebut bisa berupa soal matematika atau teka-teki yang menarik. Sebelum memberikan tantangan, pastikan anak memahami instruksi dengan baik.
13. Jangan Membandingkan dengan Anak Lain
Membandingkan anak dengan anak lain dapat membuat anak merasa tidak percaya diri dan kehilangan fokus pada kegiatan belajar. Sebaiknya, kita fokus pada kemampuan dan potensi anak sendiri.
14. Ajak Anak Berdiskusi
Berbicara dengan anak juga dapat membantu meningkatkan fokus anak. Kita bisa membicarakan kegiatan belajar yang sedang dilakukan atau cerita-cerita menarik yang dapat memotivasi anak untuk belajar.
15. Beri Pilihan
Memberikan pilihan pada anak dapat membantu meningkatkan fokus anak. Misalnya, kita bisa memberikan pilihan untuk belajar di ruang belajar atau di ruang keluarga.
16. Beri Tugas yang Menarik
Memberikan tugas yang menarik dapat memotivasi anak untuk fokus pada kegiatan belajar. Kita bisa memberikan tugas berupa membuat poster atau presentasi yang menarik.
17. Beri Penghargaan
Memberikan penghargaan dapat memotivasi anak untuk fokus pada kegiatan belajar. Penghargaan tersebut bisa berupa pujian atau hadiah yang diinginkan anak.
18. Beri Motivasi
Memberikan motivasi pada anak dapat membantu meningkatkan fokus anak. Kita bisa memberikan motivasi dengan cara memberikan contoh-contoh orang sukses yang berhasil karena fokus pada tujuan mereka.
19. Beri Tantangan yang Berbeda
Memberikan tantangan yang berbeda dapat membantu meningkatkan fokus anak. Tantangan tersebut bisa berupa kegiatan yang belum pernah dilakukan sebelumnya atau tugas yang lebih sulit dari biasanya.
20. Beri Contoh yang Baik
Sebagai orang tua atau pengasuh, kita harus memberikan contoh yang baik dalam hal fokus. Jangan terlalu sering menggunakan gadget saat bersama anak, karena hal tersebut bisa mempengaruhi perilaku anak terhadap gadget. Sebaiknya, luangkan waktu bersama anak dengan melakukan kegiatan yang menyenangkan dan bermanfaat, seperti membaca buku bersama atau bermain puzzle.
Kesimpulan
Melatih fokus anak dapat dilakukan dengan beberapa cara yang mudah dan menyenangkan. Sebagai orang tua atau pengasuh, kita harus memberikan contoh yang baik, membuat jadwal belajar yang teratur, memberikan tantangan yang sesuai, dan memberikan reward atau penghargaan. Selain itu, kita juga harus memperhatikan kebutuhan anak dalam istirahat dan menghindari gangguan saat anak sedang belajar. Dengan melatih fokus anak, diharapkan anak bisa mencapai prestasi belajar yang baik. Terima kasih telah membaca artikel ini, sampai jumpa kembali di pembahasan kami menarik lainnya.